Deretan Karangan Bunga Jadi Simbol Cinta Warga untuk Polri di Surabaya

- Penulis

Minggu, 7 September 2025 - 10:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Redaksijatim.id, SURABAYA – Pemandangan berbeda terlihat di Surabaya, Sabtu (5/9/2025). Puluhan karangan bunga berjejer rapi di depan Mapolda Jatim, Polsek Tegalsari, hingga Gedung Negara Grahadi, yang menjadi sasaran amukan massa anarkis.

Warna-warni bunga itu bukan sekadar hiasan, melainkan wujud nyata dukungan moral masyarakat kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Karangan bunga tersebut datang dari berbagai kalangan, elemen masyarakat, organisasi kemasyarakatan, mahasiswa, komunitas usaha, hingga tokoh masyarakat. Ucapan yang tertera diantaranya apresiasi atas ketegasan Polri dalam menjaga keamanan Jawa Timur pasca aksi unjuk rasa anarkis beberapa hari terakhir.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di depan pagar Mapolda Jatim, sebuah papan bunga bertuliskan tegas, “Kami Mendukung Penuh Kinerja Polri di Seluruh Jajaran Republik Indonesia.” Sementara di Polsek Tegalsari, karangan bunga lain memuat pesan, “Mengutuk Keras Tindakan Anarkis, dan Mendukung Polri Menegakkan Hukum Terhadap Para Pelaku.”

Yang paling mencuri perhatian berada di depan Gedung Negara Grahadi. Karangan bunga itu memuat pesan emosional dari warga kota pahlawan, “Kami Arek-arek Suroboyo tidak Sudi Kota Surabaya Dirusak Anarkisme, Kami Dukung Polisi untuk Berantas Anarkisme di Surabaya.”

Bagi sebagian warga, karangan bunga itu adalah bahasa sederhana untuk menyampaikan doa dan harapan. Doa agar Polri selalu kuat, amanah, dan diberi keberanian dalam menghadapi berbagai tantangan. Harapan agar Jawa Timur tetap damai, dan tidak ada lagi ruang bagi anarkisme merusak kehidupan bersama.

Hingga sore hari, karangan bunga sebagai bentuk dukungan itu terus berdatangan, menutupi pagar depan Mapolda Jatim, Polsek Tegalsari dan Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Lebih dari sekadar simbol, kehadiran bunga-bunga itu menjadi tanda eratnya ikatan antara masyarakat dan aparat kepolisian. Sebuah pesan sunyi yang berbicara lebih lantang dari teriakan massa. (Cak) 

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel redaksijatim.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polri Susun Ulang Aturan Penggunaan Sirene dan Rotator Sesuai UU LLAJ
83 Polisi di Jatim Terluka Saat Amankan Aksi Anarkis
Solidaritas Sosial Rungkut : Lawan Anarkisme Lewat Komunitas Cinta Damai
Sejumlah Komunitas Gelar Aksi Bersih-Bersih Pos Polisi Pascakerusuhan di Surabaya
Kapolda Jatim Kunjungi Petugas yang Luka Saat Amankan Unjuk Rasa di Grahadi
Driver Ojol Gelar Aksi Damai 1000 Lilin di Depan Mapolda Jatim
Masjid Polda Jatim Gelar Sholat Ghoib untuk Driver Ojol Affan Kurniawan
Satgas Pangan Polda Jatim Pastikan Stok dan Harga Beras Stabil Lewat Gerakan Pangan Murah
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 22 September 2025 - 10:39 WIB

Polri Susun Ulang Aturan Penggunaan Sirene dan Rotator Sesuai UU LLAJ

Senin, 1 September 2025 - 22:47 WIB

83 Polisi di Jatim Terluka Saat Amankan Aksi Anarkis

Senin, 1 September 2025 - 14:39 WIB

Solidaritas Sosial Rungkut : Lawan Anarkisme Lewat Komunitas Cinta Damai

Minggu, 31 Agustus 2025 - 12:16 WIB

Sejumlah Komunitas Gelar Aksi Bersih-Bersih Pos Polisi Pascakerusuhan di Surabaya

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 15:06 WIB

Kapolda Jatim Kunjungi Petugas yang Luka Saat Amankan Unjuk Rasa di Grahadi

Berita Terbaru